IMPRESIF.COM – Persik Kediri mempersatukan tiga pemain jebolan Sociedad Anonima Deportiva (SAD), proyek pelatnas jangka panjang timnas U-17 di Uruguay.
Ketiga pemain jebolan proyek SAD itu adalah Novri Setiawan, Yandi Sofyan Munawar dan Vava Mario Yagalo.
Vava Mario Yagalo yang sudah lebih dahulu gabung Persik Kediri, menyambut kedatangan rekannya di Sociedad Anonima Deportiva Indonesia setelah Macan Putih memboyong Novri dan Yandi musim ini.
Mereka sempat bersama-sama ditempat di Timnas SAD yang berlatih dan berkompetisi cukup lumayan panjang di Uruguay.
Proyek SAD saat itu terlaksana setelah PSSI menjalin kerja sama dengan Asosiasi Sepak Bola Uruguay.
Bagi Novri Setiawan dan Yandi Sofyan, ini merupakan pertama kalinya bagi mereka main bareng di level klub.
Sedangan untuk Novri Setiawan dan Vava Mario Yagalo, mereka sempat beberapa kali main bersama di sejumlah klub.
BACA JUGA: Rumor Eks Winger Persis Solo Gabung Persik Kediri Akhirnya Terjawab
Novri dan Mario Yagalo pernah main bareng di Bhayangkara FC, saat klub tersebut bernama Persebaya DU.
Lalu di Persija Jakarta. Bahkan, saat keduanya membela Macan Kemayoran mereka merasakan gelar juara Liga 1 musim 2018.
Vava Mario Yagalo kemudian berpisah dengan Novri Setiawan setelah dilepas Persija jelang Liga 1 musim 2019 bergulir.
Sementara Novri Setiawan masih jadi andalan Persija hingga musim 2021-2022, lalu meninggalkan Macan Kemayoran pada pertengahan tahun 2022.
Kini, Novri, Mario Yagalo dan Yandi Sofyan bersatu kembali dan Persik Kediri yang memberi kesempatan kepada mereka untuk bereuni.
Yang menarik dari ketiga pemain tersebut, hanya Yandi Sofyan yang posisi bermainnya tidak bertransformasi atau tidak berubah.
Yandi sejak junior, termasuk saat membela timnas Indonesia Sociedad Anonima Deportiva (SAD) di Uruguay hingga sekarang di Persik Kediri bermain sebagai striker.
Vava Mario Yagalo bertransformasi dari penyerang ke bek. Novri Setiawan dari winger, acap dimainkan sebagai full back kanan saat di Persija maupun Bali United.***
