IMPRESIF.COM – Full back kiri Timnas Indonesia, Dean James dikabarkan masuk daftar incaran raksasa Belanda, Ajax Amsterdam.
Menurut media Belanda, Voetbal Headliner, Dean James cocok untuk menggantikan Jorrel Hato yang dirumorkan bakal direkrut Arsenal.
Ajax sedang mempertimbangkan untuk melepas Jorrel Hato, bek kiri berusia 18 tahun yang paling sering dikaitkan dengan kepindahannya ke klub papan atas Arsenal.
Meskipun ada harapan bahwa Hato akan bertahan di Johan Cruijff ArenA untuk satu musim lagi, Ajax harus sudah mencari pengganti yang cocok.
Bek sayap Argentina, Roman Vega dari Argentinos Juniors berada di urutan teratas daftar incaran.
Tetapi persaingan untuk mendapatkan Ramon Vega cukup ketat. Sebab, bukan hanya Ajax yang menaruh minat.
River Plate, Feyenoord dan terutama klub Rusia, Zenit Sint-Petersburg tampaknya menjadi kandidat yang serius.
Karena biaya transfer untuk Vega tinggi, hampir tujuh juta euro, Ajax juga sedang menyelidiki alternatif.
Analisis data oleh SciSports menunjukkan bahwa Dean James dari Go Ahead Eagles bisa menjadi alternatif yang sangat baik.
BACA JUGA: Bukan Inter Milan atau Juventus, Ini Klub yang Berpeluang Gaet Jay Idzes
James, pemain internasional Indonesia berusia 25 tahun, menunjukkan gaya bermain yang sangat mirip dengan Vega.
Dean James dinilai akan cocok dengan Ajax dalam hal taktik permainan.
Secara finansial, Dean James pun merupakan pilihan yang jauh lebih terjangkau dengan perkiraan nilai pasar 1,1 juta euro.
Meskipun James kemungkinan akan memainkan peran sebagai bek cadangan, mengingat pelatih John Heitinga lebih memilih untuk memberi kesempatan kepada Owen Wijndal, ia bisa menjadi tambahan yang berharga.
Ajax baru-baru ini berhasil berbisnis dengan Go Ahead, dengan mendatangkan Oliver Edvardsen, dan sekarang tampaknya kembali melirik klub Deventer untuk bek kiri.
Kepanduan strategis ini menggarisbawahi persiapan Ajax untuk kemungkinan kepergian pemain penting selama bursa transfer musim panas mendatang.
Di sisi lain, Dean james juga dikabarkan berpotensi mengikuti jejak pelatih Go Ahead Eagles musim lalu, Paul Simonis hijrah ke Jerman.
